Menko Hadi Mendadak Perintahkan TNI dan Polisi Siagakan Alutsista, Ada Apa?

65f3e6c65bfc6 menko polhukam konferensi pers terkait situasi pemilu 2024 jatim
Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto. (Foto: Viva)

Ragamsumbar.com – Menko Hadi mendadak perintahkan TNI dan Polisi siagakan alutsista, ada apa?.

Ternyata langkah itu diambil untuk mengantisipasi dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), El Nino.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT


“Dan antisipasinya adalah setelah Lebaran ini kita sudah harus di lapangan untuk mengantisipasi,” Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto dilansir dari kanal YouTube MerdekaDotCom, Jumat, 15 Maret 2024.

Hadi menyebutkan, telah melakukan rapat koordinasi khusus untuk mengantisipasi dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.

“Kami sampaikan bahwa sesuai dengan prediksi BMKG, El Nino masih terjadi pada tahun 2024 ini. Prediksi pada bulan Mei, Juni, dan Juli itu bisa netral dan berakhir pada akhir tahun 2024,” katanya.

“Dan masih terjadi potensi kebakaran hutan dan lahan kita lihat pada bulan April, Juni saja. Itu memang bisa tidak terlalu tinggi namun pada bulan Mei itu mulai tinggi di wilayah Nusa Tenggara ini antisipasi kita,” katanya.

Hadi menambahkan, bahwa pada bulan Juli, Agustus, September itu makin meningkat di wilayah Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.

Namun untuk Jawa Bali dan Nusa Tenggara diprediksi April 2024 sudah terjadi kekeringan.

“Antisipasinya adalah TNI/Polri, Kepala Daerah, stakeholder, masyarakat untuk saling bahu membahu dalam upaya melakukan mitigasi dalam menangani karhutla dan kami juga sudah menyiapkan untuk melakukan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) yang dilaksanakan mulai bulan Maret,” katanya.

Hadi menyebutakan, sebetulnya sudah diantisipasi sampai dengan bulan September dan pihaknya sudah memiliki data termasuk sudah didukung oleh BMKG, BRIN, dan TNI untuk menyiapkan alutsista serta teknologi modifikasi cuaca di daerah-daerah.

“Antisipasi kami tadi juga mengingatkan bahwa terkait dengan gambut ini supaya tetap dalam kondisi basah. Kami sudah melakukan koordinasi untuk tetap menjaga kondisi basah gambut tersebut,” katanya.

Baca berita Ragamsumbar.com lainnya di Google News

ADVERTISEMENT