Ragamsumbar.com – Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor serahkan bantuan sebesar Rp386.715.943 kepada Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumbar, Jumat 9 Agustus 2024.
Bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) ini akan disalurkan kepada 117 warga kota yang tergabung dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Bantuan tersebut diserahkan Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Madya Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor, Sunarto kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, di dua lokasi. Yaitu rumah warga di Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat dan di tempat usaha warga di Kelurahan Ngalau, Kecamatan Padang Panjang Timur.
Turut mendampingi, Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS), Osman Bin Nur, yang juga merupakan Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA dan jajaran, camat, lurah serta warga penerima.
Sunarto menyampaikan, pihaknya menyerahkan bantuan Atensi ini terdiri dari bantuan nutrisi, perlengkapan kamar, perlengkapan dapur, perlengkapan sekolah, alat bantu disabilitas dan untuk pengembangan usaha.
“Kenapa baru kami berikan karena Padang Panjang baru masuk ke dalam wilayah kerja kami. Mekanisme untuk bantuan ini mengacu kepada prosedur yang ada. Yaitu melalui data yang diinput Dinas Sosial di aplikasi kami dan kami lakukan verifikasi. Baru kami serahkan. Warga yang berhak menerima yaitu yang tergabung dalam DTKS,” terangnya.
Ditambahkannya, bantuan yang diserahkan ini baru tahap 1. Tidak tertutup kemungkinan akan ada lagi bantuan tahap selanjutnya. Tergantung usulan dari pihak Dinsos.
“Jika ada usulan lagi kami akan verifikasi kembali dan akan kami salurkan lagi,” katanya.
Sementara itu Pj. Wako Sonny berterima kasih kepada Kemensos dalam hal ini Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor yang telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat Padang Panjang. Bantuan ini akan disalurkan dan digunakan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat penerima.
“Bantuan ini cukup besar manfaatnya. Terutama bagi masyarakat yang menerima bantuan untuk menambah modal usahanya. Semoga dengan adanya tambahan modal ini mereka bisa bangkit lagi,” sebutnya.
Di samping itu Sonny juga meminta kepada Dinsos untuk membina, mengawasi dan memonitoring bantuan yang telah diberikan ini. Apakah digunakan sesuai dengan peruntukannya. Mengingat ke depan pihak Kemensos masih membuka peluang untuk Padang Panjang menerima bantuan ini.
Salah seorang warga penerima, Yurnilis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan kepadanya. Bantuan ini sangat dibutuhkannya.
(*/eds)