Terungkap dalam Rakor Forkopimda, Pemprov Jawa Tengah Sediakan Mudik Gratis bagi Perantau Jabodetabek

Bupati Purworejo, Hj Yuli Hastuti bersama Forkopimda hadiri Rakor Forkopimda Provinsi Jawa Tengah
Bupati Purworejo, Hj Yuli Hastuti bersama Forkopimda hadiri Rakor Forkopimda Provinsi Jawa Tengah. (f/pemkab)

Ragamsumbar.com – Bupati Purworejo, Hj Yuli Hastuti bersama Forkopimda hadiri Rakor Forkopimda Provinsi Jawa Tengah dalam rangka menjaga kondusivitas dan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H, di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin 1 April 2024.

Kegiatan Rakor Forkompinda dihadiri oleh Kepala Daerah dan Forkopimda dari 35 kabupaten/kota di wilayah Provinsi Jawa Tengah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT


Dalam sambutannya, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah siap menyambut 18,23 juta orang yang masuk dan melintasi provinsi, saat arus mudik Lebaran tahun 2024.

Jumlah itu merupakan bagian dari pergerakan mudik Lebaran 2024 secara nasional, yang diprediksi sebanyak 193,6 juta orang.

“Kami mendirikan posko terpadu angkutan Lebaran tahun 2024 pada H-7 sampai H+7 Lebaran, atau 3-18 April 2024. Diperkirakan, puncak arus mudik terjadi pada 6-7 April 2024, dan puncak arus balik diprediksi pada 14-15 April 2024,” ujarnya.

Nana Sudjana mengatakan, kesiapan bidang infrastruktur, secara umum jalan dalam kondisi baik. Pada jalan nasional di Provinsi Jateng dan DIY sepanjang 1.887,29 kilometer, dipetakan terdapat 68 titik rawan kemacetan di Jawa Tengah. Termasuk, jalan yang kemarin terendam banjir di wilayah Demak dan Kudus, saat ini telah bisa dilalui.

Bupati Purworejo, Hj Yuli Hastuti menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyediakan program mudik gratis. Program dilaksanakan sebagai upaya membantu warga Jateng yang merantau di Jabodetabek dan bekerja di sektor informal.

“Sesuai apa yang dipaparkan oleh Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Pemprov menyiapkan program mudik dan balik gratis pada 6-15 April 2024, dengan kapasitas mudik 7.680 orang, dan balik rantau 6.160 orang,” jelasnya.

Bupati juga mengutip paparan dari Nana Sudjana terkait kesiapan Pemprov Jateng bersama instansi terkait, seperti Bulog, Pertamina, dan PLN, untuk menjamin ketersediaan pangan maupun energi, termasuk masalah BBM, dan listrik selama masa Lebaran.

“Jajaran Forkopimda dan stakeholder terkait akan siaga 24 jam untuk menjaga masalah distribusi atau pasokan bahan-bahan pangan. Kami menjamin masalah pangan sampai selesainya Idul fitri,” tandasnya.

(fix)

Baca berita Ragamsumbar.com lainnya di Google News

ADVERTISEMENT